Weton Jumat Legi


Daftar Isi
1. Neptu Jumat Legi
2. Watak Jumat Legi
3. Jodoh Jumat Legi
4. Pekerjaan Jumat Legi
5. Penutupan

1. Neptu Jumat Legi
Neptu 11 = Jumat(6)+Legi(5)

Haståwårå/Padewan : Yama
Sederhana, jorok dan pemaaf.

Sadwårå : Paningron (Ikan) 
Kena tipu.

Sångåwårå/Padangon : Tulus (Air) 
Tekun, dermawan, dikagumi, lemah lembut.

Saptåwårå/Pancasuda : Satrya Wirang
Sering mendapat malu atau dipermalukan.

Rakam : Sanggar Waringin
Teduh hatinya, suka memberi perlindungan.

Paarasan : Aras Tuding
Selalu kena tunjuk dalam berbagai perkara.

2. Watak Jumat Legi
Dalam primbon Jawa kelahiran jumat legi memiliki karakter sanggar waringin.
Watak tersebut berkonotasi positif, artinya seorang yang lahir dengan sifat ini dipercaya mampu mengayomi dan bisa diandalkan.
Selain itu, seorang dengan sifat tersebut mampu memberi kenyamanan dan perlindungan untuk orang sekitarnya.
Hal ini tentu berbanding terbalik dengan weton jum’at lainnya, terutama yang lahir jumat wage.
Seorang yang lahir dengan jenis weton ini cukup terkenal karena memiliki beberapa sifat positif alamiah.
Karena keistimewaan jumat legi ini yang sifat positifnya lebih menonjol, maka kelahiran weton ini mudah untuk mencari pasangan dan patner bisnis.
Keistimewaan jum’at legi yang lain yaitu hatinya lapang, sabar dan jarang mengeluh.
Meskipun banyak masalah yang muncul, kelahiran weton ini akan mudah untuk mengatasi dan mampu menghadapi dengan baik.
Seorang yang lahir dengan hari ini juga pandai menutupi kesusahan. Mereka tidak akan mengeluh dan membuat orang lain tidak nyaman karena keluhannya.
Kesulitan yang muncul pada jenis weton ini akan mudah disembunyikan dan mereka cenderung tidak mengumbar kesulitannya yang membuat orang lain cemas.
Sifat positif lain dari jumat legi yaitu sifatnya yang dermawan. Kelahiran weton ini tidak segan membantu orang lain secara finansial maupun lainnya.
Namun, sebagai manusia tentu tidak lepas dari sifat buruk. Begitupun seorang jum’at legi juga memiliki watak buruk atau kelemahan.
Watak buruk weton ini adalah mudah curiga. Jika kelahiran weton ini berada dalam pengasuhan dan lingkungan yang buruk.
Maka tidak menutup kemungkinan orang yang lahir jumat legi akan masuk pada jurang kejahatan.
Untuk itu, sangat penting mengarahkan kelahiran ini pada perbuatan yang positif dan menghindari perilaku buruk.
Jumat legi yang tidak mendapat bimbingan dengan baik akan mudah terjerumus hal-hal negatif.
Maka pendampingan orang tua dan guru sangat penting ketika kelahiran ini masuk pada masa pertumbuhan dan masa remaja.

3. Jodoh Jumat Legi
Kelahiran weton ini akan cocok jika bertemu dengan seseorang yang neptu kelahirannya 18, 13 atau 8.
Seseorang yang memiliki neptu tersebut adalah mereka yang lahir pada:
 Selasa legi
Senin wage
Senin pahing
Kamis legi
Sabtu Pahing
Sabtu wage
minggu kliwon
Jika bertemu dengan seseorang dengan salah satu neptu tersebut, maka kehidupan asmara jum’at legi akan lebih harmonis dan langgeng.
Pilihan neptu yang cocok dengan jumat memang cukup banyak, namun jika tidak dengan usaha dan rasa percaya diri mencari pasangan tentu jum’at legi akan susah mencari pasangan.

4. Pekerjaan Jumat Legi
Dari karakter jumat legi, sebenarnya tidak sulit untuk memutuskan jenis usaha yang cocok bagi mereka.
Beberapa pendapat mengatakan bahwa jumat legi memiliki keuangan yang sangat riskan pada setengah umurnya.
Namun karena kehidupan weton ini yang sedari kecil cukup sulit, maka mereka akan lebih memahami pentingnya menghasilkan sesuatu.
Kerasnya hidup jumat legi sedari kecil akan membuat mereka semakin kuat, matang dan berpotensi sukses pada masa tuanya nanti.
Memang kondisi keuangan keluarga jum’at legi cukup buruk ketika mereka lahir, namun hal ini tidak berlangsung lama.
Untuk usaha yang cocok dengan jenis weton ini adalah pada bidang pertanian atau peternakan.
Tumbuhan dan hewan yang akan mereka pelihara tumbuh dengan subur dan menghasilkan banyak uang bagi mereka.
Kunci untuk mendapat kesuksesan adalah tekun, sabar, dan tabah. Jika mengalami kegagalan, jumat legi tidak boleh menyerah sebab kunci keberhasilan weton ini terletak pada kedua bidang tersebut.

5. Penutupan
Semua perhitungan diatas tidak sepenuhnya benar. Primbon Jawa hanya merupakan penafsiran manusia yang didasarkan pada neptu wetonnya.
Perhitungan ini juga didasarkan pada kebiasan nenek moyang kita zaman dahulu dan berdasarkan pengalaman mereka yang dituangkan dalam bentuk kitab primbon.
Percayalah bahwa perhitungan yang paling mutlak adalah perhitungan Allah SWT. Maka seluruh yang terjadi di muka bumi ini, sudah sepatutnya kita sandarkan pada Allah SWT.


 Baca juga :
Weton Jumat Pon

Komentar